Rabu, 08 Juni 2011
Pengenalan Jaringan LAN
pengenalan jaringan LAN
Pengertian dan Prinsip Kerja LAN
LAN dapat definisikan sebagai network
atau jaringan sejumlah sistem komputer
yang lokasinya terbatas didalam satu
gedung, satu kompleksgedung atau suatu
kampus dan tidak menggunakan media
fasilitas komunikasi umum seperti telepon,
melainkan pemilik dan pengelola media
komunikasinya adalah pemilik LAN itu
sendiri.
Dari definisi diatas dapat kita ketahui
bahwa sebuah LAN dibatasi oleh lokasi
secara fisik. Adapun penggunaan LAN itu
sendiri mengakibatkan semua komputer
yang terhubung dalam jaringan dapat
bertukar data atau dengan kata lain
berhubungan. Kerjasama ini semakin
berkembang dari hanya pertukaran data
hingga penggunaan peralatan secara
bersama.
LAN yang umumnya menggunakan hub,
akan mengikuti prinsip kerja hub itu
sendiri. Dalam hal ini adalah bahwa hub
tidak memiliki pengetahuan tentang
alamat tujuan sehingga penyampaian data
secara broadcast, dan juga karena hub
hanya memiliki satu domain collision
sehingga bila salah satu port sibuk maka
port-port yang lain harus menunggu.
Komponen-komponen Dasar LAN
===========================
Beberapa komponen dasar yang biasanya
membentuk suatu LAN adalah sebagai
berikut:
•Workstation
Workstation merupakan node atau host
yang berupa suatu sistem komputer.
Sistem komputer ini dapat berupa PC atau
dapat pula berupa suatu komputer yang
besar seperti sistem minicomputer, bahkan
suatu mainframe.Workstation dapat
bekerja sendiri (stand-alone) dapat pula
menggunakan jaringan untuk bertukar
data dengan workstation atau user yang
lain.
•Server
Perangkat keras (hardware) yang berfungsi
untuk melayani jaringan dan workstation
yang terhubung pada jaringan
tersebut.pada umumnya sumber daya
(resources) seperti printer, disk, dan
sebagainya yang hendak digunakan secara
bersama oleh para pemakai di workstation
berada dan bekerja pada server.
Berdasarkan jenis pelayanannya dikenal
disk server,file server, print server, dan
suatu server juga dapat mempunyai
beberapa fungsi pelayanan sekaligus.
•Link (hubungan)
Workstation dan server tidak dapat
berfungsi apabila peralatan tersebut secara
fisik tidak terhubung. Hubungan tersebut
dalam LAN dikenal sebagai media transmisi
yang umumnya berupa kabel. Adapun
beberapa contoh dari link adalah:
1.Kabel Twisted Pair
• Kabel ini terbagi dua, yaitu Shielded
Twisted Pair dan Unshielded Twisted
Pair(UTP)
• Lebih banyak dikenal karena merupakan
kabel telpon
• Relatif murah
•Jarak yang pendek
•Mudah terpengaruh oleh gangguan
•Kecepatan data yang dapat didukung
terbatas, 10-16 Mbps
2.Kabel Coaxial
• Umumnya digunakan pada televisi
•Jarak yang relatif lebih jauh
•Kecepatan pengiriman data lebih tinggi di
banding Twisted Pair, 30 Mbps
• Harga yang relatif tidak mahal
•Ukurannya lebih besar dari Twisted Pair
3.Kabel Fiber Optic
• Jarak yang jauh
•Kecepatan data yang tinggi, 100 Mbps
•Ukuran yang relatif kecil
•Sulit dipengaruhi gangguan
•Harga yang relatif masih mahal
•Instalasi yang relatif sulit
•Network Interface Card (NIC)
Suatu workstation tidak dihubungkan
secara langsung dengan kabel jaringan
ataupun tranceiver cable, tetapi melalui
suatu rangkaian elektronika yang
dirancang khusus untuk menangani
network protocol yang dikenal dengan
Network Interface Card (NIC).
•Network Software
Tanpa adanya software jaringan maka
jaringan tersebut tidak akan bekerja
sebagaimana yang dikehendaki. Software
ini juga yang memungkinkan sistem
komputer yang satu berkomunikasi dengan
sistem komputer yang lain.
Peralatan Pendukung LAN
a.Repeater
• Pada OSI, bekerja pada lapisan Physical
•Meneruskan dan memperkuat sinyal
•Banyak digunakan pada topologi Bus
•Penggunaannya mudah dan Harga yang
relatif murah
• Tidak memiliki pengetahuan tentang
alamat tujuan sehingga penyampaian data
secara broadcast
• Hanya memiliki satu domain collision
sehingga bila salah satu port sibuk maka
port-port yang lain harus menunggu.
b.Hub
• Bekerja pada lapisan Physical
•Meneruskan sinyal
•Tidak memiliki pengetahuan tentang
alamat tujuan
• Penggunaannya relatif mudah dan harga
yang terjangkau
• Hanya memiliki satu buah domain
collision
c.Bridge
• Bekerja di lapisan Data Link
•Telah menggunakan alamat-alamat untuk
meneruskan data ke tujuannya
• Secara otomatis membuat tabel
penterjemah untuk diterima masing2 port
d.Switch
• Bekerja di lapisan Data Link
•Setiap port didalam swith memiliki
domain collision sendiri-sendiri
• Memiliki tabel penterjemah pusat yang
memiliki daftar penterjemah untuk semua
port
• Memungkinkan transmisi secara full
duflex (dua arah)
e.Router
• Router berfungsi menyaring atau
memfilter lalu lintas data
• Menentukan dan memilih jalur alternatif
yang akan dilalui oleh data
• Menghubungkan antar jaringan LAN,
bahkan dengan WAN
Topologi LAN
Pengertian topologi Jaringan adalah
susunan lintasan aliran data didalam
jaringan yang secara fisik menghubungkan
simpul yang satu dengan simpul lainnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar